Mahasiswa DIHI Working Papers : Publikasi DIHI Universitas Gajah Mada

Publikasi Student Working Papers oleh Mahasiswa UGM yang ditulis oleh Mariola Sophie Yansviero, M. Rafindra Setiawan, Kinarossy Diva Amestishya, Adine Almira, dan Safira Tafani Cholisi ini membahas akan banyak cara dalam mempelajari studi Hubungan Internasional. Working papers ini menggunakan cara pandang yang unik, bagaimana memahami HI melalui politik perlawanan. Buku ini dibagi oleh 5 bab atau bahasan, pertama Against Femicide : Mexican Feminist Departure from State Institutions, kedua The Birth of Counter-Hegemony in The Indian General Strike and Farmer Strikes of 2020-2021, Ketiga Climate Crisis and The Extinction Rebellion Movement : A Missed Opportunities?, Keempat Free The Nipple : Seeking Equality through Bodily Identity, dan yang kelima The New Emerging Women’s Movement in South Korea : Campaigns and Protest in 2015-2018.

Working Papers ini membahas 5 kajian, bahasan tersebut menjelaskan Mengapa politik perlawanan menjadi pintu masuk penting dalam studi HI. Buku ini berpendapat aktor non-negara itu vital dalam studi HI. Kajian Gerakan Sosial Global yang memfokuskan pada dinamika politik perlawanan menjadikan aktor non-negara sebagai subjek penting dalam mempelajari HI. Buku ini juga berpendapat dalam berbagai bahasan ini, lensa politik perlawanan menawarkan epistemologi berbeda dalam memahami HI. Dan yang terakhir, Buku ini menegaskan normative- turn dalam studi HI. Yaitu kajian tentang politik perlawanan bukan hanya untuk menjelaskan bagaimana politik dunia bekerja, namun bagaimana mewujudkan dunia yang lebih baik dan lebih adil untuk semua. [Magang_Muhamad Nadhifa Ar Rafii]

 

Source: hi.fisipol.ugm.ac.id

Categories: Berita AIHII